10 Jul 2009

Hendry: Optimis SBY Menang di Kalteng


Laporan: Alfrid U

PALANGKA RAYA-
Tim kampnye pasangan Capres-Cawapres SBY-Boediono Provinsi Kalteng optimis bisa memenangkan pilpres di wilayah Kalteng. Bahkan mencapai target 40 persen suara pemilih di Kalteng.
Menurut Ketua Tim Kampanye pasangan Capres-Cawapres SBY-Boediono Provinsi Kalteng Hendry S Dalim, sikap optimis dilihat dari hasil perolehan sementara data media centre pasangan Capres-Cawapres SBY-Boediono, jauh menggungguli dua pasangan calon lainnya.
Data media centre SBY-Boediono, perolehan suara sementara, SBY-Boediono ungul atas Megwa-Parabowo, dan JK-Wiranto. Pasangan SBY-Boediono 392.473 suara, pasangan Megwa-Parabowo 286.066 suara. Sedangkan Pasangan JK-Wiranto jauh tertinggal, hanya mampu meraih suara 75.997 suara.
”Kami optimis bisa memenuhi target itu dan berharap bisa memenangkan untuk di Kalteng. Walaupun hasil final akan kelihatan nanti malam. Akan tetapi dilihat dari kantong basis masa capres yang lainnya berdasarkan perolehan suara, kami berharap bisa tetap bertahan dan menggungguli dua pasangan capres lainnya,” ujar Hendry, ketika ditemui di sekretariat media centre, SBY-Boediono, Kamis (9/7) kemarin.
Dikemukakannya, dari hasil perhitungan suara sementara yang masuk dari tim relawan di sejumlah daerah, ada tiga kantong basis masa PDI Perjuangan yang diungguli oleh pasangan SBY-Boediono, dan hasilnya jauh lebih besar, yakni Kabupaten Seruyan, Barito Utara, dan Kabupaten Kapuas. ”Nah untuk sementara ada tiga kantong merah (PDI Perjuangan, red) yang kita ungguli. Sedangkan di Gunung Mas, dan Katingan kita kalah,” ungkapnya.
Lebih lanjut Hendry mengatakan, meski demikian pasangan SBY-Boediono kalah dibeberapa wilayah di Kalteng, pasangan nomor urut satu dan dua tak akan mampu mendongkrak suara melampaui suara pasangan SBY-Boediono. Sebab dilihat dari hasil sementara, kantong-kantong basis masa kedua pasangan capres tetap diungguli oleh pasangan SBY-Boediono, meskipun beda tipis.
”Ada beberapa kantong merah, seperti di Lamandau kita hanya selisih sedikit dari pasangan Megawati-Prabowo. Pasangan SBY-Boediono 10.434 suara, sedangkan pasangan Megwati-Prabowo memperoleh suara 10. 267 suara, dan Kabuapten Murung Raya, pasangan SBY-Boediono19.023, sementara pasangan Megwati-Prabowo memperoleh 13.402 suara,” katanya.
Menyinggung kunci kemenangan pasangan SBY-Boediono di wilayah Kalteng, mengingat basis masa PDI Perjuang. Hendry mengutarakan, salah satu kunci keberhasilan tim memenangkan pasangan Capres-Cawapres SBY-Budiono di wilayah Kalteng adalah kerja keras bersama dengan 24 Partai Politik (Parpol) koalisi dalam menggerakkan mesin partai hingga ketingkat bawah.
Tentunya juga, tambah Hendry, kunci sukses tidak terlepas dukungan dari tim relawan pasangan Capres-Cawapres SBY-Budiono yang berkeja dengan satu tujuan , satu semangat memenangkan pasangan Capres-Cawapres SBY-Boediono.
”Sukur target 40 persen bisa dicapai. Dari hasil perhitungan sementara optimis, khusus untuk Kalteng pasangan SBY-Boediono bisa memenangkan pilpres. Saya kira itu yang pasti, salah satu kunci sukses tim mengantarkan Capres-Cawapres SBY-Budino mengungguli dua pasangan calon lainnya, dan hasilnya dapat kita liat sampai sekarang ini jam 13.30 WIB pasangan SBY-Boediono tetap unggul,” pungkasnya.
Sementara itu, berdasarkan perolehan suara sementara dari pusat tabulasi data KPU Provinsi Kalteng, pukul 10.55 WIB. Pasangan Capres-Cawapres SBY-Boediono unggul, dengan perolehan suara 251.800 suara atau 49,77 persen dari jumlah suara yang masuk sebanyak 31 persen.
Sedangkan, di urutan kedua, ditepati pasangan nomor urut 1, Megawati-Prabowo, dengan perolehan 205.439 suara atau sekitar 40,61 persen, dan di urutan ketiga ditempati pasangan nomor urut tiga, JK-Wiranto, dengan perolehan 48.640 suara atau 9,61 persen dari jumlah DPT Provinsi Kalteng sebanyak 1.607.969 pemilih. (*)

Tidak ada komentar: