13 Apr 2009

PDS Kalteng Gusur Partai Islam dan Nasionalis

PDI Perjuangan Tetap Jadi Pemenang

Laporan: Alfrid U

PALANGKA RAYA-Tidak diperhitungkan sebelumnya. Secara mengejutkan, dihari keempat perhitungan suara untuk DPRD Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Partai Damai Sejahtra (PDS) mampu menggusur posisi dua partai besar, Islam dan Nasionalis, yakni Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Dari hasil rekapitulasi sementara data tabulasi Election Center KPU Kalteng, Minggu (12/4) pukul 22.05 WIB kemarin malam, PDS menempati urutan keenam, dengan perolehan suara 1.135 atau sekitar 3,11 persen. Sedangkan PAN dan PKB pada perhitungan suara, Sabtu (11/4) lalu, masing-masing, PAN menempati urutan keempat dengan perolehan suara 690 atau 3,07 persen, dan PKB menempati urutan kedelapan dengan perolehan suara 276 atau sekitar 3,28 persen.
Namun, pada hari keempat dua partai besar yang identik dengan ketokohan Amin Rais dan Gusdur ini, tergusur hingga posisi paling buncit. PAN menempati posisi kedelapan dengan perolehan suara 964 atau sekitar 2,64 persen, dan PKB menempati posisi kesepuluh dengan perolehan suara 613 atau sekitar 1,68 persen. Posisi PKB sangat rawan, karena dibayangi Partai Hanura diurutan sebelas yang persentasenya beda cukup tipis, hanya sekitar 0,01 persen.
Sementara itu, posisi PDI Perjuangan pada urutan teratas, dengan perolehan suara 5.466 atau sekitar 14,98 persen. Perolehan suara PDI Perjuangan yang cukup signifikan menyulitkan partai besar mengejar ketertinggalannya. Seperti Partai Golkar yang hanya mampu mengunci diri pada urutan kedua, dengan perolehan sura 2.463 atau sekitar 6,75 persen. Tertinggal sekitar 3.000 suara dari PDI Perjuangan.
Sedangkan Partai Demokrat, yang mampu mengantarkan ketua umumnya Susilo Bamang Yudhoyono menduduki kursi Presiden RI, menempatai posisi kedua setelah PDI Perjuangan pada hari kedua perhitungan suara, Jumat (10/4) yang lalu, terpental hingga keurutan ketiga, dengan perolehan suara 1.751 atau sekitar 4,80 persen.
Partai Persatuan Pembangunan (PPP), partainya kaum Nahdiyin hanya mampu mempertahankan posisinya pada urutan keempat dengan perolehan suara 1.367 atau sekitar 3,75 persen. Posisi partai berlambang Ka`bah ini, masih belum aman karena dibayang-bayangi Partai Keadilan Sejahtra (PKS) dengan perolehan suara 1.355 atau sekitar 3,71 persen.
Menyusul posisi ke tujuh, PNI Marhaenisme dengan perolehan suara 9.66 atau sekitar 2,65 persen. Posisi partai yang dinakodai adik kandung Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri ini, yang tidak lain adalah Sukmawati Soekarnoputri, juga secara mengejutkan mampu menumbangkan ketokohan Amin Rais. Demikian halnya dengan Partai Gerinda dengan perolehan suara 706 atau sekitar 1,93 persen, juga menumbangkan partai PKB, partainya orang Nahdlatul Ulama (NU).
Ditingkat DPR RI, posisi PDI Perjuang tidak tergoyahkan. Partai `wong cilik` ini bertengger diposisi teratas mulai hari pertama perhitungan suara hingga hari keempat, dengan perolehan suara 15.092 atau sekitar 25,13 persen. Dususl posisis kedua, Paerati Deomkrat, dengan perolehan suara 7.400 atau sekitar 12,32 persen, dan partai yang masuk tiga besar, ditempati Partai Golkar, dengan perolehan suara 7.101 atau sekitar 11,83 persen.
Kalau Partai Hanura terpelanting dari posisi sepuluh besar, tidak demikian ditingkat DPR RI, Partai Hanura mampu mengungguli partai lama lainnya, dengan perolehan suara 4.896 atau sekitar 8,15 persen. Menusul diurutan kelima, Partai PPP, dengan perolehan suara 3.727 atau sekitar 6,21 persen.
Sementara itu pada posisi keenam PKS, dengan perolehan suara 3.386 atau sekitar 5,64 persen. Posisi ketujuh PAN dengan perolehan suara 2.575 atau sekitar 4,29 persen, dan posisi kedelapan ditempati Partai Gerindra, dengan perolehan suara 2.376 atau sekitar 3,96 persen. Sedangkan pada posisi kesembilan dan kesepuluh, masing-masing PKB dengan perolehan suara sebanyak 2.018 atau sekitar 3,36 persen, dan PDS dengan perolehan suara 1.570 atau sekitar 2,61 persen.
Untuk calon perseorangan atau calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD), menempati peringkat pertama, Pdt. Rugas Binti, dengan perolehan suara sebanyak 2.728 suara. Peringkat kedua, ditempati Hj. Permana Sari, dengan perolehan suara sebanyak 1.998 suara. Peringkat ketiga, ditempati Drs. Heryanto M. Garang, dengan perolehan suara sebanyak 1.892 suara, dan peringkat keempat, ditempati H. Ahmadi Isa, dengan perolehan suara sebanyak 1.523 suara.
”Angka-angka yang ada berdasarkan update terakhir tanggal 12 April, pukul 22.05 WIB. Angka yang ada sewaktu-waktu dapat berubah, seiring dengan banyaknya jumlah suara yang masuk di Election Center KPU Kalteng,” ujar Faridawaty D. Adjeh melalui Sekretarsi KPU Kalteng, Dendul Topek, di ruang Election Center, kemarin. (*)

Tidak ada komentar: