17 Nov 2009

Keputusan PPP Belum Final

Rusnain dan Fauzy Nominasi Calon Wakil Gubernur

Laporan: Alfrid U

PALANGKA RAYA-
Konflik internal di tubuh Partai persatuan Pembangunan (PPP), mengancam pecahnya Koalisi Partai Islam. Pasalnya, pernyataan Wakil Ketua DPW PPP Kalteng, Samsul Hadi yang terang-terangan menyatakan sikap mendukung Ahmad Amur sebagai calon gubernur (Cagub) Kalimantan Tengah (Kalteng) ditentang sejumlah DPC.
Ketua DPC PPP Kabupaten Katingan Suhardi, menegaskan hingga saat ini PPP belum menentukan sikap terkait figur Cagub yang disusung pada pemilihan kepala daerah Kalteng 2010 mendatang. Hal senada diungkapkan Sekretaris DPC PPP Palangka Raya Supiani Sandung.
”Dalam aturan dasar PPP, keputusan menentukan figur Cagub akan diatur pada forum rapat pimpinan wilayah (Rapimwil),” tegas Ketua DPC PPP Kabupaten Katingan Suhardi, turut diamini Sekretaris DPC PPP Palangka Raya Supiani Sandung, di Palangka Raya, kemarin.
Menurut Suhardi yang juga anggota DPRD Kabupaten Katingan ini, yang berhak menentukan Cagub mapun partai pasangan koalisi hanya Rapimwil. Sementara Rapimwil, hingga sampai sekarang belum dilaksanakan. ”Rapimwil saja belum. Kok, Cagub dan partai koalisi sudah ditentukan. Saya yakin, itu hanya pendapat pribadi saja dan kebetulan beliau sebagai pengurus partai,” ujar Suhardi.
Suhardi menjelaskan, dalam mekanisme yang lalu-lalu. DPC akan menginventarisir sejumlah nama yang pantas diusung. Selanjutnya, daftar bakal calon tersebut akan dibawa ke forum Rapimwil untuk dipilih mana yang pantas untuk maju. ”Itu baru namanya keputusan PPP Kalteng secara keseluruhan,” tegasnya.
Disinggung, apakah setuju dengan pernyataan Samsul Hadi yang mendukung Achmad Amur sebagai Cagub Kalteng dan Rusnain Yahya atau H. Said Akhmad Fawzy ZB yang juga kader PPP sebagai calon wakil gubernur. Suhardi dengan tegas menjawab, secara pribadi dia sangat setuju.
Meskipun demkian, ia lebih condong memilih H. Said Akhmad Fawzy ZB sebagai pasangan Amur. ”Secara pribadi saya setuju saja, tapi saya lebih condong ke H. Said Akhmad Fawzy ZB sebagai pasangan Achmad Amur. Namun itukan pendapat pribadi, finalnya ada di Rapimwil,” ungkapnya.
Sementara itu Sekretaris DPC PPP Kota Palangka Raya Supiani Sandung, menambahkan figur Said Akhmad Fawzy ZB sangat bersih dari indikasi KKN. Hal ini terbukti ketika menjabat sebagai ketua DPRD Kalteng periode 1999-2004 lalu. ”Suara dukungan untuk menjadi anggota DPD RI saja, Pa Fawzy cukup banyak meraup suara. Ini salah satu indikasi, jika figur beliau layak untuk diusung,” pungkasnya.
Terkait besarnya dukungan rakyat Kalteng terhadap H. Said Akhmad Fawzy ZB saat mencalon menjadi anggota DPD RI terpilih. H. Said Akhmad Fawzy ZB telah mendeklarasikan dirinya sebagai Cagub Kalteng dari jalur independen, beberapa waktu lalu.
Menanggapi pencalonannya dirinya sebagai wakil gubernur mendampingi Achmad Amur, melalui juru bicara tim pendukung calon independen (TPCI) H Said Akhmad Fawzy ZB, Hardimanto menyambut baik adanya niat partai politik yang mencantumkan nama calon yang bakal mereka usung.
”Kita sangat berterima kasih sekali, namun kami tetap akan menggalang dukungan untuk Pa Fawzy kendati ada parpol yang melirik beliau sebagai salah satu nominator,” pungkas Hardimanto. (***/Radar Sampit)

Tidak ada komentar: