31 Okt 2009

Tegaskan Tak Ada Pelamar Titipan

Laporan: Alfrid Uga

PALANGKA RAYA-
Rumor seputar formasi yang telah dijatah lantaran titipan dari kalangan tertentu selalu terdengar setiap kali penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Menanggapi rumor tersebut, Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Provinsi Kalteng Erman P Ranan dengan tegas membantahnya.
Dia menegaskan, penerimaan CPNS yang dibuka sejak 23 Oktober lalu di Kalteng dijamin bebas KKN dan tidak ada titipan dari siapapun. “Wah, itu tak ada istilah jatah-jatahan. Itu hanya rumor yang berkembang di masyarakat. Lamaran dikirim melalui Kotak Pos, salah satu upaya kita menghindari bertemu dengan para pelamar,” kata Erman kepada sejumlah wartawan di Palangka Raya, baru-baru ini.
Erman juga menjamin keamanan soal tes dari kebocoran. Menurut dia, Pemprov Kalteng bersama empat pemerintah kabupaten sepakat menyamakan materi soal ujian CPNS yang dilaksanakan 15 November mendatang. “Hanya lima pemda yang soal ujian CPNS-nya sama, sedangkan 9 pemerintah kabupaten/kota lain memilih membuat sendiri-sendiri. ," kata Erman.
Soal ujian yang sama untuk lima pemerintah daerah itu, disusun dengan menggandeng Universitas Palangka Raya dengan jumlah 100 soal berupa pilihan ganda dengan waktu ujian dua jam.
Selain untuk Pemerintah Provinsi Kalteng, soal serupa juga akan digunakan oleh empat pemerintah kabupaten di wilayah Barito untuk ujian CPNS 2009 yakni Murung Raya, Barito Utara, Barito Selatan, dan Barito Timur.
Seperti diberitakan sebelumnya, ini kabar yang ditunggu para pelamar calon pegawai negeri sipil (CPNS). Kepala Badan Kepagawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) Erman P Ranan memastikan, tes CPNS di Kalteng dilaksanakan serentak pada tanggal 15 November mendatang. Sedangkan lamaran dibuka mulai tanggal 23 Oktober sampai dengan 4 November 2009.
Menurut Erman, berkas administrasi lamaran dikirim melalui kantor pos. Selanjutnya, pengumuman hasil seleksi administrasi di kantor BKPP pada tanggal 7 November 2009. Sementara Pengambilan kartu peserta tes sendiri baru akan dibuka mulai tanggal 9-14 November 2009.
“Jadwal yang sama juga berlaku untuk penerimaan CPNS di kabupetn/kota,” ungkap Erman, ketika disambangi sejumlah waratwan, disela-sela cafe break Rakordal se Kalteng, di Palangka Raya, baru-baru ini.
Terpisah bagian Seleksi dan Formasi, Yoyo, ketika ditemui di ruang kerjanya kemarin, mengatakan terkait soal lokasi tes, sejauh ini belum ada keputusan, semuanya masih dikoordinasikan. Namun, kemungkinan besar lokasi yang digunakan sama seperti tahun sebelumnya yakni, menggunakan Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (UMP) dan Universitas Palangkaraya (Unpar).
Menyinggung jumlah formasi CPNS di Kalteng untuk ini, Yono mengungkapkan totalnya yang akan diterma mencapai 7.140 orang, belum termasuk formasi khusus untuk tingkat provinsi seperti atlet dan pelatih sebanyak 6 orang.
“Dari total tersebut, formasi terbanyak untuk pelamar guru dengan jumlah mencapai 2.656 orang, disusul tenaga teknis 2.360 orang, kesehatan 1.436 orang, pengangkatan honorer 578 orang, dan sekretaris desa (sekdes) 110 orang,” ungkapnya.
Dia menjelaskan, berdasarkan kualifikasi yang sudah disusun Menteri Pemberdayaan dan Aparatur Negara (MENPAN) RI, untuk tingkat kabupten/kota minimal diploma dua (D2) dan provinsi minimal D3.
“Sedangkan kualifikasi formasi yang menerima lulusan setara SMA harus atas persetujuan MENPAN RI, adalah asisten apoteker seperti Sekolah Menengah Farmasi (SMF). Tahun ini, pemprov Kalteng mencari 4 orang untuk tenaga asisten apoteker,” jelasnya.
Yoyo mengemukakan, formasi yang disetujui MENPAN RI pada penerimaan CPNS tahun ini jauh lebih banyak bila dibandingkan tahun sebelumnya yang Cuma mencapai 5.000 lebih. “Dengan banyaknya formasi, berarti peluang maupun kesempatan untuk menjadi pegawai negeri di Kalteng terbuka lebar,” pungkasnya. (*/Radar Sampit)

Tidak ada komentar: